Jakarta, KompasOtomotif – Pasar sepeda motor yang terus
menggeliat, disokong kecenderungan masyarakat di Indonesia yang membeli
lewat cara kredit, membuat perusahaan pembiayaan pada 2013 mereguk
untung. FIFGroup misalnya, dari 7,3 juta unit pasar sepeda motor di
Indonesia, anak usaha PT Astra International itu menyerap hampir 19
persen atau lebih dari 1,8 juta unit untuk dibiayai. Total pembiayaan
yang dikucurkan sebesar Rp 18,7 triliun.
Kredit sepeda motor baru
masih kencang, dengan total 1.313.949 unit atau setara Rp 15,5 triliun.
Dari jumlah itu, total kredit untuk sepeda motor Honda mencapai 49
persen. Sementara, di segmen sepeda motor bekas, tergolong cukup baik,
menual 521.924 unit atau setara Rp 3,3 triliun.
Karena masih
berada di payung Astra, dominasi kredit Honda masih nampak. Dari total
penjualan sepeda motor Honda di 2013, 49 persen kredit melalui FIFGroup.
”Lalu 38 persen tunai. Sisanya (12 persen), menggunakan perusahaan
pembiayaan lain,” jelas CEO FIFGroup Suhartono, (11/2/2014).
Lebih
detail, Direktur Pemasaran FIFGroup, Djap Tet Fa, mengatakan bahwa tren
sepeda motor yang dikredit, sama dengan tren penjualan dari APM. Dalam 5
tahun terakhir, tipe skutik sangat dominan. Dari total sepeda motor
yang dibiayai FIFGroup, 67 persen tipe matik. Sementara 20 persen di
tipe bebek, dan belasan persen tipe sport.
”Industri sepeda motor
nasional gencar menawarkan produk-produk sepeda motor matik. Jadi model
ini sangat populer saat ini. Tapi kami melihat adanya potensi di pasar
sepeda motor sport, didorong income perkapita masyarakat yang
mulai naik. Soal segmentasi konsumen, sudah merata, mulai karyawan
sampai petani di pelosok,” jelas Tet Fa
1,3 Juta Sepeda Motor Dibiayai FIFGroup
In
//
//
Leave a Comment
0 komentar:
Posting Komentar